Hasil Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) tahun 2024 menunjukkan peningkatan signifikan dalam kepuasan pemustaka terhadap layanan Perpustakaan Nasional (Perpusnas). Dengan skor 3,84, yang setara dengan kategori A atau sangat baik, terjadi kenaikan 0,21 poin dibandingkan tahun sebelumnya. Pencapaian ini mencerminkan komitmen Perpusnas dalam meningkatkan kualitas layanan.
Survei ini dilaksanakan melalui metode daring dan luring pada 26 layanan Perpusnas, dengan melibatkan 4.100 responden. Setiap layanan berhasil memperoleh skor dalam kategori sangat baik, menandai pencapaian tertinggi dalam enam tahun terakhir. Indekstat, lembaga survei independen yang berperan penting dalam pengumpulan data, analisis, dan penyajian hasil survei secara objektif.
Kepala Pusat Layanan Jasa Informasi Perpustakaan dan Pengelolaan Naskah Nusantara Perpusnas, Suhartoyo, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pegawai dan pihak yang terlibat dalam peningkatan layanan ini, termasuk Indekstat. Ia menekankan bahwa kepuasan pemustaka merupakan tujuan utama yang harus dicapai. “Peran Indekstat sangat strategis dalam memastikan proses survei berjalan akurat dan transparan, sehingga hasilnya dapat menjadi acuan untuk pengembangan layanan,” ujarnya.
Selain itu, Ferli Elnumeri, Pembina Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII), menyarankan pengembangan layanan satu pintu untuk memudahkan akses pemustaka, terutama untuk layanan di lantai atas atau di Perpustakaan Salemba. Hal ini diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan tren positif kepuasan pemustaka di masa mendatang.
Dengan keberhasilan ini, Perpusnas optimistis dapat terus meningkatkan kualitas layanan serta memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para pemustaka di seluruh Indonesia. Peran kolaboratif berbagai pihak, termasuk Indekstat, diharapkan menjadi model dalam mendorong kemajuan layanan publik di sektor lainnya.
